Alasan Mengapa Refferal Selalu Ada Disekitar Kita

Membahas mengenai mengapa referral / downline selalu ada disekitar kita, maka terlebih dahulu kita coba mengetahui apa saja yang dimaksud dengan refferal atau downline ini. Yang dimaksud refferal adalah (Refer) Pengunjung/Pembeli/orang baru yang dikenalkan kepada sesuatu yang yang baru diketahuinya, yang mana jika pengunjung itu berminat terhadap sesuatu tersebut maka pengarah yang mengarahkan pengunjung ini akan mendapatkan komisi. Dalam bahasa sehari-hari bisa disebut makelar, yaitu pihak yang menawarkan sesuatu, milik pihak lain melalui ikatan bisnis.

Nah, lalu mengapa referral ini selalu ada disekitar kita ? Berikut adalah pembahasan mengenai mengapa refferal itu selalu ada disekitar kita :

1. Mencari untung

Alasan yang satu ini sudah pasti dalam bisnis refferal, karena informasi itu mahal setidaknya pemberi informasi ini ingin mendapatkan untung dari penerima informasi. Biasanya pemberi informasi ini ingin mendapatkan komisi lebih dari sebuah atasan yang memberlakukan sistem refferal, karena pemberi informasi sudah berhasil membujuk pengunjung untuk mendaftar ke perusahaan tertentu maka komisipun mengalir kedompetnya.

2. Mencari "tumbal" untuk untung

Alasan ini berkaitan dengan pada alasan sebelumnya, karena dipihak pertama memberikan informasi yang dirasa dilebih-lebihkan sedangkan kenyataanya biasa saja maka pihak refferal ini pun mencari "tumbal" untuk bisa mengembalikan uang yang sudah dipakai untuk mendaftar keperusahaan tersebut. Tapi dalam kasus internet marketing yang tidak ada mengeluarkan biaya, biasanya hal ini tidak terjadi.

3. Ikut-ikutan mencari untung

Alasan ini adalah hal lazim dalam dunia perbisnisan refferal. Biasanya setiap orang sukses pasti ada orang yang iri terhadap kesuksesannya, dalam hal ini irinya ingin menjadi sukses dengan cara yang sama, yaitu mencari komisi dari hasil mengarahkan orang. Apakah ini salah ? Tergantung cara mengarahkannya.

4. Hanya Coba-COba

Nah kategori ini adalah orang yang hidupnya ingin mencoba-coba hal baru tidak langsung terjun ke hal yang belum dia coba, kategori ini memiliki kekurangan yaitu tidak fokusnya terhadap hal yang dia inginkan. Contohnya saja sistem refferal ini, dia hanya mencoba satu, dua, tiga kali jika dirasa tidak memuaskan langsung ditinggalkan.

5. Melihat komisi

Alasan ini adalah alasan orang yang sudah berpengalaman dalam hal refferal, karena pengalamannya itulah dia ingin melihat berapa besar komisi yang didapakan jika berhasil mengarahkan orang untuk mendaftar pada perusahaan tersebut. Jika komisinya dirasa kurang dia berhenti, jika banyak akan diteruskan.

6. Survey dari kawan

Dipoint ini silahkan kawan berikan alasan mengapa refferal sering terjadi disekitar kita, dan saya update. Dari point diatas dapat kawan simpulkan bahwa refferal ini akan terus ada jika perusahaan tertentu selalu menawarkan komisi setiap pengunjung yang memberi keuntungan diperusahaan. Dan beberapa pihak memanfaatkan moment ini untuk mencari keuntungan.

Demikian artikel Informasi dengan judul Alasan Mengapa Refferal Selalu Ada Disekitar Kita semoga bisa membantu kawan dalam mencari informasi tentang refferal ini. Dan jika berkenan silahkan bagi artikel ini dengan menggunakan menu share dibawah, terima kasih.